Pembangunan Bronjong Desa Silatong Rampung Dikerjakan

  • Whatsapp

Aceh Singkil | Sinarlintasnews.com – Saheman ketua tim pelaksana kegiatan (TPK)pengerjan bronjong di desa silatong sudah rampung proyek yang mengunakan dana desa ( APBN) tahun 2020 sudah

Aceh Singkil | Sinarlintasnews.com – Proyek pembangunan ronjong Desa Silatong, Kecamatan Simpang Kanan, Kabupaten Aceh Singkil rampung dikerjakan

Pembangunan bronjong tersebut menggunakan anggaran sebesar Rp. 176.126.000 dengan volume 90 meter bersumber dari DD/APBN.

Kepala Desa Silatong Abdul Hakim mengungkapkan, pembangunan bronjong tersebut menggunakan anggaran sebesar Rp. 176.126.000 dengan volume 90 meter bersumber dari DD/APBN.

“Alhamdulillah sudah rampung kita mengerjakan secara swakelola sesuai dengan (Juknis) petunjuk teknis dan program ini juga sesuai dengan hasil musyawarah rencana pembanguan desa,” katanya.

Suheman salah satu warga juga menyampaikan terima kasih. Karena pembangunan bronjong tersebut, tadah dibelakang rumahnya tidak lagi terbawa arus sungai.

“Bronjong ini secara pribadi memang sangat bermanfaat, dimana bronjong teraebut tepat di belakang rumah mungkin kalau tidak ada itu, rumah kamimsudah terkena erosi dan bisa roboh,” kata Saheman

Sebelumnya, pembangunan bronjong didesa Silatong tetap dilanjutkan meski ditengah pandemi virus corona (covid-19).

“Pembangunan desa tidak dihentikan meski wabah sedang mewabah. Namun pembangunan dan cara kerja sesuai prosedur anjuran pemerintah, dengan menjaga jarak dengan rekan kerja dan menggunakan pengaman berupa masker.

“Kita mendukung program pemerintah dalam pencegahan penyebaran covid-19 ini, tapi pekerjaan yang sudah sempat dikerjakan juga tetap kita lanjutkan, karena ini juga adalah kepentingan masyarakat,” ungkapnya, Jumat (1/4/2020).

Abdul Hakim mengungkapkan, pemabangunan beronjong tersebut sebelumnya sudah dikerjakan, namun sempat terhenti sementara karena virus corona. Namun mengingat musim hujan saat ini yang terus menerus yang bisa saja membayakan keselamatan dan juga rumah warga.

“Sekarang kita sedang membangun bronjong penahan longsor dekat pemukiman warga. Tapi kita mengutamakan perceoatan di area padat penduduk, karena kita sangat kawatir tanah dekat rumah warga longsor, apa lagi sekarang musim hujan, aliran sungai tidak stabil,” terangnya. (Alexander H.A)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *