Aceh Singkil | Sinarlintasmews.com – Situasi yang sulit akibat penyebaran virus COVID-19, Sabirin selaku Kepala desa Tanjung Mas, kecamatan Simpang Kiri, Kabupaten Aceh Singkil membagikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) ke beberapa masyarakat, pada hari Senin (18/5/2020).
https://drive.google.com/file/d/1-OcYWsy_mhW5CoRdNhR7Xyp_1gKpaj6M/view?usp=drivesdk
Bantuan Langsung Tunai (BLT), yang di bagikan ke warga masyarakat Desa Tanjung Mas, menjelang hari raya Idul Fitri 1441 H, terdampak antisipasi virus COVID-19, kepada warga yang kurang mampu dan sudah terdaftar.
“Hari ini kita bagikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) sebesar Rp.600 ribu perbulan. Masyarakat yang mendapat bantuan BLT selama 3 bulan kedepan,” jelas Sabirin.
Lebih lanjut, Sabirin menegaskan bahwa nominal BLT Dana Desa yang diterima masyarakat sejumlah 600 ribu, tidak dikurangi sama sekali.
“Kami pastikan tidak ada potongan karena kami sendiri yang menyerahkan uang tersebut kepada warga yang memang layak menerima,” katanya.
https://drive.google.com/file/d/1-Q3v4vaN7cwN5Z6Rlhxli8YKO1Nt8nRX/view?usp=drivesdk
Masyarakat yang mendapat bantuan masuk dalam golongan, masyarakat miskin yang terkena dampak COVID-19. Bantuan tersebut diharapkan bisa untuk memenuhi kebutuhan sementara bagi keluarga yang telah menerima bantuan. Saat memberikan bantuan di hadiri pihak kepolisian dan anggota BPD.
“Kita berharap bantuan tersebut dapat di mamfaatkan dengan sebaik – baiknya. Kita juga berharap masyarakat selalu mengikuti saran maupun aturan pihak pemerintah dalam mengantisipasi penyebaran Virus COVID-19, jaga jarak, laporkan secepatnya jika ada pendatang baru atau masyarakat yang pulang dari perantauan, guna mengecek kesehatannya,” ujar kades.
Selain itu, Sabirin juga menyatakan, bahwa kedepan akan terus berupaya untuk melakukan yang terbaik demi kesejahteraan masyarakat dengan berbagai program.
https://drive.google.com/file/d/1-QLocsYIg-TUqa3ae8acY2aB_hZQ6XHM/view?usp=drivesdk
“Tahun ini kita salurkan santunan kepada anak yatim sebesar Rp10 juta dan Rp 10 juta untuk anak sekolah yang berperestasi 10 juta, kedepan kita akan lebih tingkatkan lagi,” Tandasnya. (Alexander.H.A)
