Sinarlintasnews.com | Subulussalam – Kebijakan dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat Desa melalui Dana Desa semakin tersentuh dan dirasakan langsung oleh masyarakat.
Salah satunya desa Geruguh, Kecamatan Rundeng, Kota Subulussalam meberikan bantuan langsung kepada masyarakat melalui kesepakatan musyawarah desa setempat dengan membagikan satu kodi (20 lembar) seng kepada warga.
Pembagian seng tersebut berdasarkan hasil musyawarah desa yang dihadiri langsung oleh para unsur Muspika, para pendamping Fesa, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, para Guru, dan masyarakat yang mengusulkan agar sebagian Desa Desa diperbantukan kepada masyarakat yang kurang mampu khususnya.
Menurut pendataan aparat desa, terdapat 65 unit/KK rumah warga yang kurang layak huni dan perlu perhatian serius dari pemerintah.
Kepala Desa Geruguh Bahagia Barat mengungkapkan, kebijakan tersebut timbul dari hasil musyawarah. Sebab dikatakannya (kades,red), segala kebijakan dan pembangunan dan pengelolaan Dana Desa Geruguh selalu memalui keputusan hasil musyawarah masyarakat desa.
“Apa yang kita lakukan ini adalah hasil dari kesepakatan dalam musyawarah, dalam musyawarah itu mengusulkan agar sebagian Dana Desa diperbantukan kepada masyarakat yang membutuhkan tanpa terkecuali, dafi hasil itu juga tercatan sebanyak 65 KK yang layak untuk mendapatkan,” terangnya, Senin (30/9/2019).
Ia mengungkapkan, sejak masyarakat memberikan kepercayaan kepadanya untuk menjadi kepala desa Geruguh, dirinya selalu berkordinasi dengan masyatakat untuk melakukan segala kebijakan sesuai dengan pengharapan masyarakat, dan dikerjakan langsung oleh masyarakat guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Bahkan dirinya juga meminta masyarakat untuk memantau dan menegurnya bila ada kesalahan maupun kelalainnya dalam melaksanakan pekerjaannya sebagai kepala sesa.
“Saya hanya menjalankan amanah yang dipercayakan oleh masyarakat. Setiap pembangunan yang kami kerjakan itu semua berdasarkan permintaan masyarakat itu sendiri. Mudah-mudahan apa yang sudah kami kerjakan selama ini sedikit demi sedikit perekonomian masyarakat sudah mulai mengalami peningkatan,” terangnya.
Sementata itu, menurut keterangan salah satu warga setempat yang mengaku bernama Sahmin Inat mengungkapkan, apa yang sudah dilakukan oleh Bahagia Barat selaku kepala desa Geruguh sudah sesuai dengan apa yang dinarapkan oleh masyarakat.
“Alhamdullilah, bukannya memuji saudara Bahagia Barat selalu kepala desa, tapi apa yang kami lihat dan rasakan selama kepemimpinan beliau sudah sangat tepat. Setiap kegiatan tetap diputuskan melalui musyawarah dengan masyarakat yang dihadiri langsung oleh Muspika dan aparat desa. Hasil dari musyawarah itu lah yang dikerjakan,: terang Sahmin.
Disinggung mengenai pembagian seng, Sahrin menjelaskan bahwa pembagian seng tersebut adalah permintaan langsung masyarakat memalui musyawarah desa.
“Pembagian seng itu permintaan masyarakat langsung, hal inilah menjadi salah satu menjadi pengingat bagi kami selaku masyarakat, yang mampu membuat kami terbantu meski pun itu bersumber dari Dana Desa. selama kepemimpinan beliau warga banyak terbantu,” tenganya. (Syahbudin Padang)
