Cemarkan Nama Baik, Timbul Panggabean Laporkan Pemilik Akun FB Inisial EF ke Polres Tapteng

  • Whatsapp
Foto: Timbul Panggabean Resmi Melaporkan Akun 'Peserta Anonim Group TBUP' ke Mapolres Tapteng.

Tapanuli Tengah – Timbul Panggabean Resmi secara resmi melaporkan salah satu akun peserta anonim terkait dugaan pencemaran nama baik yang diunggah di group Facebook Tapteng Bersatu Untuk Perubahan (TBUP) ke Polres Tapteng, Rabu (18/6/25).

Dalam postingan tersebut, akun peserta anonim menuliskan kalimat “bapak/ibu anggota dewan yang terhormat. Tempat pengaduan kami, walaupun kami juga bagian dari pemerintah. Kami melaporkan keresahan kami sekaligus kejenuhan kami. Ternyata naik kelas adil untuk semua tanpa kutipan dan mahar ternyata omong kosong. Tolong kami,di periksa juga bapak juga bapak/ibu orang orang.

Bacaan Lainnya

Selanjutnya, “bupati Tapteng yang melakukan pengutipan terhadap kami, kemarin lagi atas ibu Sarma hutajulu meminta kepala desa menyetor 15 juta per kepala desa, baru baru Ini bapak Timbul dan Denis Malango mengutip kami untuk kepentingan bupati Tapteng katanya. Kami jenuh di kutip terus sama orang orangnya bupati, tolong kami bapak/ibu dewan agar di periksa juga itu kadis PMD, karna dia sering menjelekkan bapak/ibu anggota dewan, ternyata dia juga lebih parah. RDP segera bapak/ibu. Terimah kasih telah membantu kami Yang Terhormat Ketua DPRD Tapteng Ahmad Rivai Sibarani,” kutipan tersebut.

Akibat postingan tersebut, Timbul Panggabean merasa dirinya dirugikan atas tuduhan yang tidak benar. “Biarlah pihak kepolisian melakukan penyelidikan, karena ini tuduhan yang sangat kejam,” Kata Timbul.

Menurutnya, media sosial bisa menjadi sarana komunikasi menyampaikan pendapat bahkan group juga penting, namun admin Group juga tetap harus teliti dan selektif.

“Maunya kalau ada akun peserta anonim atau akun palsu yg dapat merugikan nama orang lain maunya ditelisik apa motivasinya,” jelas Timbul.

Timbul juga menegaskan, sosok dibalik akun peserta anonim tersebut juga sudah diketahui, dan telah diserahkan ke Polres Tapteng sebagai bukti.

“Sudah diserahkan ke pihak kepolisian ada terindikasi seseorang berinisial EF, tapi biarlah penegak hukum melakukan penyelidikan. Akun asli atau palsu kita belum tahu yang pasti ada proses pembelajaran. Perlu kita ingatkan bahwa Admin group ini juga harus lebih selektif,” Terangnya. (Jerry).

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *