Aksi Heroik Kapolsek Rundeng Kawal Ratusan Massa Unras di Kota SubulussalamSUBULUSALAM | SINARLINTA

  • Whatsapp
Kapolsek Rundeng Ipda Mulyadi, SH,MH terlihat didalam kemuman massa saat melakukan pengawalan dan pengamanan para leserta aksi unjuk rasa

SUBULUSALAM | SINARLINTASNEWS.COM – Kapolsek Rundeng Ipda Mulyadi, SH,MH bersama personel turut melakukan pengamanan terhadap ratusan peserta aksi unjuk rasa yangndigelar di depan kantor Walikikota dan DPRK Kota Subulussalam, Kamis (24/1/2020).

Ipda Mulyadi bersama personel mengawal jalannya aksi yang dimulai dari titik kumpul sekitar pukul 09.30 WIB dari Lapangan Beringin menuju kantor Walikota di lanjudkan ke kantor DPRK Subulussalam hingga ke kantor Kajari subulussalam.

Aksi Ipda Mulyadi terlihat tenang dalam memberikan pemahaman kepada sejumlah peserta massa untuk selalu menjaga kekondusipan dan keamanan selama aksi berlangsung. Baik dari pengaturan lalulintas hingga pembubaran massa berakhir.

“Ini sudah kewajiban kami Polri memberikan pengamanan kepada seluruh masyarakat. Saudar-saudara kita yang melakukan aksi sangat kita hargai, mereka melakukan aksi dengan tertib baik dalam penyampaian tuntutan maupun sifat dalam aksi berlangsung,” ungkap Kapolsek Rundeng saat dikonformasi Sinarlintasnews.com di lapangan.

Sebelumnya, aksi unjuk rasa yang digelar oleh ratusan massa yang mengatasnamakan Kesatuan Aksi Masyarakat Sada Kata (KAMSA) terdir daro beberapa ormas, dan LSM yang Menuntut keluhan masyarakat subulussalam terkait pemberhentian Tenaga Honorer Subulussalan.

Kordinator Aksi Suparman CS Muzir Maha, syahril Tinambunan, LSM Laki dan LSM Tipikor Nusantara para peserta Aksi unjuk rasa/ demo merasa Kecewa Perihal Harapan Mereka Yang Mengharapkan kehadiran Walikota Subulussalam dan Dprk Namun tidak hadir Di Tengah Tengah Peserta Unjuk Rasa,mesti Tidak Hadirnya Walikota Maupun ketua DPRK Aksi Tetap berlangsung.

“Walikota dan Ketua DPRK kabur tidak ada ditempat saat ini, mereka kabur saat kita datang,” Suparman kepada peserta aksi.

Dalam orasinyang disampaikan, mereka menuntut agar kasus-kasus di Subulussalam di tindak lanjuti oleh Walikota dan penagak hukum dan berharap kasus-kasus tersebut tidak didiam.

Pantauan dilapangan, saat aksi berlangsung, terlihat beberapa orang anggota DPRK menyapa para peserta aksi. (syahbudin Padang)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *