Medan | Sinarlintasnews.com – Aktivis Pro Demokrasi Kota Medan Edianto Simatupang mengajak kaum muda untuk mendukung Hj. Fitriani Manurung, S.Pd, M.Pd memajukan Kota Medan.
Edianto yang juga Aktivis Pergerakan Indonesia (PI) Sumatera Utara (Sumut) dan juga jaringan kaum muda Sosdem Indonesia mengungkapkan, dalam waktu dekat akan turun lapangan menggerakkan kembali para kau muda untuk bersinegri bersama mendukung Fitriani Manurung.
“Dalam waktu dekat ini saya dan teman-teman akan turun kejalanan, mendeklarasikan dukungan terhadap Fitriani, dan mengajak para kaum muda untuk bersama-sama membawa perubahan Kota Medan ini bersama Fitriani Manurung,” ungkapnya, Kamis, (9/4/2020).
Dukungan tersebut bukan tanpa alasan, dikatakannya (Edianto Simatupang, red)dari beberapa pejabat di Kota dan Kabupaten yang sudah ia jalani melihat langsung perubahan dari pemimpin-peminpin yang sebelumnya. Meurutnya, Sosok seorang perempuan memimpin dengan mengunakan hati dan penuh pertimbangan yang positif. Ciri-ciri kepemimpinan tersebut juga terdapat dalam diri Fitriani Manurung baik dari jiwa sosial maupun kepeduli terhadap masyarakat.
“Secara peribadi saya sangat tertarik denganpergerakan-pergerakan Fitriani Manurung ini. Saya menilai apa yang yang dilakukannya selama ini murni inisiatif dan bentuk kepedulian kepada masyarakat. Ditengah pandemic Covid-19 ini, Fitriani Manurung kerap terlihat membagikan sembako kepada warga, baik itu para driver ojol dan juga tukang becak. Tentu hal ini sangat kita apresiasi,” katanya.
Edianto Berharap, jika nantinya Fitriani Manurung memimpin kota Medan, harus benar-benar memperhatikan dan memikirkan perubahan kota Medan, baik dari Infranstruktur, penghijauan, dan juga penataan Kota Medan.
“Harapan kita nantinya bila terpilih, perlu penambahan daerah hijau, penataan kota yang baik dan juga Infranstruktur. Inilah yang kita harapakan salah satunya. Kota Medan saat ini kita perhatikan sudah mulai sembraut kurang penataan, termasuk kemacetan yang parah,” ungkapnya.
Seperti diketahui, Edianto Simatupang adalah sosok aktivis pejuang pembela hak rakyat. Bahkan, Edianto Sendiri baru beberapa hari sebelumnya bebas dari Lembaga Pemasyarakat (Lapas) Klas IIA Sibolga.
Edianto dikriminalisasi akibat memperjuangkan hak-hak rakyat di Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) dan difonis oleh Pengadilan Negeri Sibolga pada Tahun 2019.
Selama berkarir sebagai Aktivis membela hak-hak rakyat yang ditindas, Edianto sudah dua kali di penjara, namun bukan berarti berhenti berjuang menyuarakan kebenaran dan keadilan. Sehingga Sikap militansi tersebut, Edianto Simatupang mengajak kaum-kaum muda untuk gigih untuk memenangkan Fitriani Manurung yang juga memiliki sikap militansi.
“Mari Kita berjuang bersama mendukung dan memenangka Fitriani Manurung, tanpa kenal lelah dan materi jika ingin perubahan Kota Medan tercapai,” terangnya. (Jerry).