Mubes Ke-6 Ikama, Murdianto Sebut Pendidikan Tanggung Jawab Bersama

  • Whatsapp

Tapanuli Tengah | Sinarlintasnews.com – Ikatan Alumni SMA Negeri Plus Matauli (Ikama) menggelar Musyawarah Besar (Mubes) ke-6 Tahun 2025 di Aula SMAN 1 Plus Matauli Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Minggu (27/1/2025).

Kegiatan Mubes Ikama ke-6 ini mengambil thema “Ikama Bersatu Indonesia Maju” yang berlangsung selama dua hari, mulai tanggal 26-27 Januari 2025 untuk memilih Pengurus Ikama yang baru Periode 2025-2029.

Bacaan Lainnya

Mubes Ikama ke-6 turut dihadiri Pj Gubernur Sumatera Utara yang diwakili Sekretaris Inspektorat Sumut, Murdianto, Pj Bupati Tapteng yang diwakili Kadis Pendidikan Kabupaten Tapteng, Boy Rahman Hasibuan, Wakapolres Tapteng, Kompol Soedarjanto, Ketua Umum Yayasan Matauli yang diwakili Yos Adrian, Wakil Kepala SMAN 1 Plus Matauli Pandan, Subadi serta Para Guru SMAN 1 Plus Matauli Pandan dan Para Peserta Mubes Alumni SMA Negeri Plus Matauli.

Murdiyanto dalam sambutannya mengapresiasi Ikama yang telah berpartisipasi dan berdedikasi dalam mengawal SMA Negeri Plus Matauli.

“Pemerintah Provinsi Sumatera Utara senantiasa berupaya memfasilitasi Pendidikan Menengah yang mulai tahun 2017 sesuai amanat UU No 23 Tahun 2014, kewenangan Pendidikan Menengah berpindah dari Kabupaten/Kota ke Provinsi,” jelasnya.

Murdianto menegaskan, Pendidikan adalah tanggung jawab bersama, dan pemerintah Provinsi Sumatera Utara juga turut berupaya memfasilitasi dan membantu pendidikan.

“Hanya satu pilar yang kekuatannya cukup besar yaitu alumni, harapannya dengan Ikama ini ada kontribusi yang memang betul-betul ril, yang bisa menjamin kelangsungan penyelenggaraan dan pelayanan pendidikan yang berkualitas di SMA Negeri Plus Matauli,” katanya.

Menurutnya (Murdianto,red) dengan kualitas pelayanan pendidikan SMA Negeri Plus Matauli yang baiklah, yang diakui masyarakat keberdaanya.

“Dengan usia yang sudah 31 tahun berarti sudah ada yang benar di dalamnya. Yang benar itu untuk dieruskan tetapi untuk menjaga kualitas harus terus dievaluasi dan harus selalu ditingkatkan terutama dalam hal Sumber Daya Manusia,” ucapnya.

Murdianto juga menyatakan, SMA Negeri Plus Matauli termasuk 9 sekolah di Indonesia yang menjadi sekolah kader bangsa. Hal tersebut menjadi suatu momentum penting dalam perubahan sehingga terbangun komunikasi yang profesional serta bisa menopang kualitas pelayanan yang ada di SMA Negeri Plus Matauli.

Sementara itu, Dalam sambutan Pj Bupati Tapteng yang dibacakan oleh Boy Rahman Hasibuan menyampaikan, bahwa SMA Negeri Plus Matauli merupakan tempat para alumni dididik, ditempa dan dibekali ilmu pengetahuan serta disiplin dan tanggung jawab.

“Ikama ini adalah bukti nyata kuatnya rasa persaudaraan sejak masa sekolah di SMA Negeri Plus Matauli. Tentunya Mubes ini diharapkan bukan hanya untuk memilih Ketua baru, tetapi juga momentum untuk memperkuat tali silaturahmi, menggali gagasan, menyusun program bagi kemajuan alumni ke arah yang lebih baik,” Katanya.

Hal senada juga disampaikan Subadi, menurutnya, Ikama merupakan organisasi almamater SMA Negeri Plus Matauli. Untuk menghadapi situasi global yang ditebak saat ini, maka sangat diperlukan SDM yang handal.

“Di usia ke-31 tahun ini, tentunya SMA Negeri 1 Plus Matauli sudah cukup matang. Ibaratnya sebuah bangunan rumah perlu penyangga yang kuat dan dukungan dari berbagai faktor baik interlal maupun eksternal. Harapannya dengan pelaksanaan Mubes tersebut dapat terpilih kepengurusan Ikama yang baru yang dan mampu membawa perubahan yang lebih baik lagi kedepannya,” Katanya.

Mewakili ketua Yayasan Matauli, Yos Adrian mengatakan, SMA Negeri Plus Matauli berdiri sejak tahun 1994. Dan sudah ribuan alumni SMA Negeri Plus Matauli telah tersebar diberbagai daerah maupun di luar negeri. Dan tentunya alumni yang tersebar dengan berbagai ragam profesi tidak terlepas dari upaya para tokoh masyarakat Sibolga dan Tapanuli Tengah.

“Kita berharap kedepannya, alumni SMA Negeri Plus Matauli dapat berkolaborasi dan dapat bekerjasama lebih erat dengan sekolah dan yayasan karena tantangan yang akan dihadapi akan lebih berat. Semoga dengan slogan Mubes Ikama ke-6 yakni Ikama Bersatu Indonesia Maju bukan hanya menjadi sekedar slogan,” Ujarnya.(Jerry).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *