TAPANULI TENGAH | Sinarlintasnews.com – Giat personil Babinsa Koramil 01/Barus extra kerja keras untuk memaksimalkan pencapaian hasil TNI Manunggal Membangun Desa Reguler Ke 108 Kodim 0211/TT dalam
pelaksanaan pra-TMMD pekerjaan fisik pembukaan badan jalan sepanjang 3.900 meter dengan Lebar 8 meter dan rehabilitasi Jalan sepanjang 1.650 meter dengan Lebar 8 meter.
Kegiatan Pra TMMD ini dilaksanakan dengan waktu sangat terbatas. Pasalnya, pengerjaan dimulai sejak 22 Juni dan akan berlangsung sampai 29 Juni 2020 dengan menggunakan alat berat excavator di Kecamatan Sosorgadong menghubungkan tiga desa yakni Desa Siantar Ca, Desa Hutabaringin dan Desa Huta tombak.
Dengan waktu yang singkat namun hasil maxsimal, Personil Babinsa Koramil 01/Barus Serma N. Harefa dan Serda PG.Simbolon setiap harinya mengerahkan seluruh tenaga untuk bekerja serta mengawasi seluruh pekerja termasuk excavator.
“Jalan ini sudah lama diharapkan masyarakat, dengan adanya jalan ini, akses masyarakat setiap harinya menjadi lebih lancar. Sebab masyarakat di tiga desa ini khususnya kesehari-harian bekerja di kebun. Untuk membawa hasil panen mereka lebih mudah. Itu sebab kami selaku Babinsa harus kerja keras untuk mempercepat dan memaksimalkan jalan ini,” Terang Serma N. Harefa.
Sementara itu Dandim 0211/TT Letkol Inf Dadang Alex, S.Sos melalui Danramil 01/Barus Kapten Inf Syahrial Batubara mengatakan, pelaksanaan TMMD ke-108 ini personil Babinsa Koramil 01/Barus segenap jiwa dan raga akan mensukseskan kegiatan tersebut sebagaimana diharapkan masyarakat selama ini.
“Kegiatan ini disambut hangat oleh masyarakat. Maka dari itu, juga sesuai intruksi Pimpinan kami, kegiatan ini harus benar-benar sukses dan maksimal. Personil juga sangat bersemangat melakukan kegiatan ini, sebab selama ini mereka selalu berbaur dengan masyarakat, menerima keluh kesah warga langsung,” Ungkap Danramil.
Sementara itu, Kepala Desa Siantar Ca Arisman Tarihoran, S.Pd, yang dikonfirmasi Sinarlintasnews.com mengungkapkan, pembukaan jalan tersebut sangat bermanfaat kepada masyarakat. Warga yang tadinya kesulitan membawa hasil bumi, kini sudah semakin lancar. Warga desa Siangar Ca sudah sangat lancar membawa hasil kebun mereka dari gunung sudah sangat mudah dilalui oleh roda dua.
“Contoh saya lihat masyarakat sudah pake sepeda motor ke kebunnya. mudah mudahan jalan tersebut dapat nantinya diperkeras. Jadi kalau pas musim buah durian atau getah dan sebagainya mobil bisa langsung naik ke ke gunung Siantar Ca,” terang Arisman Tarihoran. (Jerry).
