Pasien PDP Asal Tapteng Meninggal Dunia di RS Pirngadi Medan

  • Whatsapp
Ket Foto : Buapti Tapteng di dampingi Kapolres, Dandim 0211/TT, Ketua DPRD Tapteng, Direktur RSUD Pandan saat menyampaikan keterangan pers terkait satu warga Tapteng berstatus PDP meninggal dunia di RS Pirngadi Medan.

TAPANULI TENGAH | SINARLINTASNEWS.COM- Satu orang warga Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) yang sebelumnya dilaporkan berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Corona Virus Diseasi (Covid-19) meninggal dunia, Rabu (8/4) sekira pukul 02.00 Wib, di Rumah Sakit Pirngadi Medan.

“Ini musibah bagi kita semua, kita berdoa semoga kasus ini menjadi yang pertama dan terakhir di Tapteng,” kata Bupati Tapteng, Bakhtiar Ahmad Sibarani dalam konfrensi pers, Rabu (8/4) di kantor Bupati Jln F.L Tobing, Pandan.

Bacaan Lainnya

Dijelaskan Bupati, Almarhumah akan dikebumikan di Kota Medan sesuai dengan pedoman pencegahan dan pengendalian covid-19 yang telah ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan.

Terkait hal ini, Bupati Bakhtiar meminta masyarakat tetap tenang dan tidak panik berlebihan, sekalipun hasil Rapid Tes menyatakan hasilnya negatif, namun masyarakat di imbau tetap waspada.

“Jaga kesehatan, hindari keramaian, selalu gunakan masker dan sering mencuci tangan. Kemudian jangan keluar rumah untuk hal yang tidak terlalu penting,” imbau Bupati.

Sementara Direktur RSUD Pandan, dr Riki Nelson Harahap menjelaskan, pasien berinisial YA, 23 warga Kecamatan Sosorgadong, Kabupaten Tapteng tersebut sebelumnya ditetapkan sebagai ODP, karena memiliki riwayat perjalanan pulang dari daerah pandemi covid-19 negara Malaysia kurang dari 14 hari.

Pasien dipantau selama 7 hari oleh pihak Puskesmas. Namun belakangan, kondisi kesehatannya kurang baik, pasien ada mengalami batuk, deman hingga sesak nafas.

“Pasien juga memiliki riwayat penyakit TB Paru, sudah dilakukan pemeriksaan laboratorium darah lengkap. Selanjutnya berdasarkan hasil Rapid Test Covid menyatakan pasien negatif (Non Reaktif),” ujar Riki Nelson Harahap. (Jerry)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *