Tapanuli Tengah | Bupati Tapanuli Tengah (Tapteng), Masinton Pasaribu bersama Komandan Lanal (Danlanal) Kota Sibolga Letkol Laut (P) Robiyanto, S.H., M.Tr.Hanla melakukan peninjauan lokasi pos pemantauan Aktivitas pukat trwal di perairan barat Tapteng, Minggu (9/3/25).
Bupati Tapteng menyatakan, tujuan pembangunan pos pemantauan tersebut untuk mencegah aktifitas pukat trwal maupun bom ikan yang merusak ekosistem laut dan mengancam mata pencaharian nelayan tradisional.
“Hari ini kita bersama-sama dengan Danlanal meninjau rencana pembangunan pos pantau di wilayah Pulau Mursala. Ini nantinya akan ditindaklanjuti sebagai kolaborasi dan kerjasama yang baik dengan Pangkalan Angkatan Laut Sibolga,” Kata Masinton.
Masinton menjelaskan, Pos pantau tersebut nantinya akan memantau seluruh kegiatan di sekitar Pulau Mursala termasuk kegiatan yang melanggar hukum. Namun akan tetap mengedepankan pendekatan persuasif.
“Tapi kalau kemudian masih membandel tentu akan kita tindak tegas. Tentu Harapannya nanti, selain kerjasama yang baik dengan Angkatan Laut, tentu kita akan jalin kerjasama yang baik juga dengan DKP Provinsi maupun Kementerian, dan juga Pol Airut, kita harapkan kolaborasi kerjasama yang baik agar kita bisa menjaga wilayah Laut kita, khususnya meningkatkan tangkapan nelayan tradisional kita,” Jelasnya.
Sementara itu, Danlanal Sibolga, Letkol Laut (P) Robiyanto, S.H., M.Tr.Hanla mengucapkan Terima kasih dan apresiasi program Bupati Tapteng dalam pembangunan Pos Pantau di Pulau Mursala.
“Dalam program kerja pak Masinton ada pembangunan Pos Pantau atau dalam bahasa Angkatan Lautnya Pos Pembinaan Maritim, tentunya kami ucapkan terimakasih dan hari ini juga adalah bentuk komitmen kami bersama jajaran Angkatan Laut untuk mewujudkan ada Pos pantau di arah Mursala,” Kata Letkol Laut (P) Robiyanto, S.H., M.Tr.Hanla.
Danlanal berharap, dengan adanya Pos Pantau tersebut kegiatan-kegiatan yang ada di sekitaran pulau mursala adalah kegiatan yang sesuai aturan.
“Hari ini adalah titik awal dari pembangunan Pos Pantau itu dan sudah kita survei dan titiknya sudah kita temukan. Sesuai degan tugas Angkatan Laut, apa bila kita menemukan, pertama kita akan melakukan himbauan degan penegakan aturan yang sifatnya menjadikan efek jera, mungkin atas ketidaktauan mereka ini adalah area tangkapan meraka atau tidak,” Katanya.
Meski demikian, Danlanal Sibolga menekankan, apa bila bila edukasi dan himbauan tidak dibiraukan, apa lagi nyata-nyata ditemukan melakukan pelanggaran di daerah itu tentunya kita akan mengambil tindakan tegas.
“Akan kita tindak tegas bila juga tidak menghiraukan nantinya. Untuk itu mari kita mendukung program pak Bupati, Tapteng naik kelas, Laut berseri, laut memberikan harapan, laut banyak sumber kekayaan. Saya bersama jajaran Angkatan Laut Sibolga sudah memulai ini, untuk kepada masyarakat mari bersama-sama bersinergi,” Tegas Danlanal.
Dalam kegiatan tersebut juga tampak dihadiri Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Tapteng, Ridsam Batubara.(Jerry).
