Lisnawati Panjaitan Tegaskan: Tak Ada Krisis Obat di Tapteng Pelayanan Medis Maksimal

  • Whatsapp
Foto: Kepala Dinas Kesehatan Tapteng, Lisnawati Panjaitan (kanan) konferensi pers didampingi Kadis Kominfo Tapteng di Media Center Posko Bencana Gedung Serbaguna Pandan. (Sinarlintasnews.com/ Jerry)

TAPANULI TENGAH – Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Lisnawati Panjaitan menegaskan bahwa stok obat-obatan bagi masyarakat pasca bencana banjir bandang berada dalam kondisi aman dan terkendali. Seluruh kebutuhan obat dipastikan tersedia berkat dukungan penuh dari Kementerian Kesehatan RI, sehingga masyarakat tidak perlu ragu untuk datang ke puskesmas terdekat guna mendapatkan pelayanan kesehatan.

“BMPHP, vaksin, dan obat-obatan lainnya kami pastikan aman dan terkendali. Masyarakat tidak perlu khawatir, semua kebutuhan kesehatan sudah kami siapkan,” jelas Lisnawati di Media Center GOR Pandan, Jumat (5/12/25).

Bacaan Lainnya

Dampak banjir bandang yang meluluhlantakkan sejumlah kawasan juga mengakibatkan beberapa fasilitas puskesmas mengalami kerusakan berat. Beberapa puskesmas seperti Kolang, Sorkam, Tukka dan Barus Utara dilaporkan mengalami kerusakan serius. Meski demikian, sebanyak 21 puskesmas lainnya tetap beroperasi normal dan siap melayani kebutuhan kesehatan masyarakat.

Untuk memastikan pelayanan tidak terhambat, Dinas Kesehatan Tapteng mengerahkan seluruh tenaga kesehatan yang ada: 63 Dokter umum, 8 Dokter spesialis serta 280 Perawat dan bidan.

Seluruh nakes tersebar di berbagai puskesmas dan wilayah terdampak. Dukungan tambahan juga datang dari personel kesehatan TNI AU, TNI AD, dan Polri dengan total 63 posko kesehatan bergerak yang aktif memberikan layanan di pusat-pusat pengungsian.

Dalam penanganan sementara pasca bencana, tercatat: 28 pasien rawat inap, 96 pasien rawat jalan, 11 korban meninggal dunia teridentifikasi,l dan 3 korban meninggal tidak teridentifikasi. Seluruh para korban telah dikebumikan sesuai prosedur.

Lisnawati memastikan bahwa seluruh korban yang membutuhkan penanganan medis akan dilayani secara maksimal tanpa terkecuali.

Dinas Kesehatan Tapteng menegaskan komitmennya untuk memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi masyarakat, sejalan dengan instruksi dan keteladanan pimpinan daerah.

“Kita lihat bagaimana perjuangan Bapak Bupati dan Wakil Bupati yang terus berupaya maksimal agar Tapteng mendapat perhatian Presiden dan seluruh stakeholders. Dinkes akan terus bekerja memberikan pelayanan terbaik bagi korban banjir bandang dan longsor,” ujar Lisnawati.

Dengan ketersediaan obat yang terjamin, tenaga medis yang memadai, serta dukungan lintas lembaga, pemerintah memastikan bahwa upaya pemulihan kesehatan masyarakat dapat berjalan cepat, efektif, dan menyentuh seluruh wilayah terdampak. (Jerry).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *