Tapanui Tengah | Upaya pemulihan pascabencana di Kabupaten Tapanuli Tengah terus digencarkan. Sebagai wujud kepedulian dan gerak cepat pemerintah daerah, Tim Tanggap Darurat Bencana Alam Tapteng kembali menyalurkan 22,1 ton beras dan berbagai logistik penting ke wilayah terdampak banjir bandang di Barus dan sekitarnya.
Penyaluran bantuan ini dipimpin langsung oleh Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Boy Rahman Hasibuan, yang turun melihat kondisi masyarakat sekaligus memastikan kebutuhan dasar warga terpenuhi selama masa pemulihan.
Boy menjelaskan, bantuan tersebut dibagi di Kecamatan Barus menerima 9 ton beras, Kecamatan Barus Utara 7 ton, serta Kecamatan Sosorgadong—meliputi Desa Siantar Dolok, Baringin, dan Huta Tombak—menerima 6,1 ton. Selain beras, warga juga mendapatkan mie instan, roti, minyak goreng, dan air mineral sebagai dukungan tambahan agar kebutuhan harian tetap terpenuhi.
Kehadiran tim di tengah masyarakat tidak hanya membawa logistik, tetapi juga menghadirkan kehangatan, ketenangan, dan harapan bagi para warga yang masih berjuang bangkit setelah bencana.
“Ini bukan sekadar distribusi barang, melainkan bentuk nyata bahwa Pemkap Tapteng hadir dan bapak Bupati tidak membiarkan masyarakat menghadapi masa sulit seorang diri,” kata Boy.
Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban warga sekaligus memperkuat semangat gotong royong dalam proses pemulihan. Dengan langkah cepat, koordinasi solid, dan dukungan penuh pemerintah, pemulihan di Tapanuli Tengah diyakini dapat berjalan lebih baik—menyatukan kekuatan seluruh elemen untuk membangun kembali kehidupan yang lebih aman dan sejahtera pascabencana. (Jerry).
