Tapanuli Tengah | Sebagai wujud kepedulian dan solidaritas sesama anak bangsa, pemuda asal Kabupaten Asahan menunjukkan aksi nyata peduli kemanusiaan terhadap masyarakat Kabupaten Tapanuli Tengah yang terdampak bencana alam banjir dan longsor. Bantuan kemanusiaan tersebut disalurkan langsung oleh Riko Damanik kepada warga terdampak bencana, Selasa (16/12/2025).
Riko Damanik mengatakan, bantuan yang diberikan merupakan hasil kepedulian dan kebersamaan para pemuda Asahan yang tergerak hatinya melihat penderitaan masyarakat pascabencana. Bantuan tersebut diharapkan dapat sedikit meringankan beban para korban yang tengah menghadapi masa sulit.
“Ini adalah bentuk kepedulian kami dari teman-teman pemuda Asahan. Kami turut berduka atas musibah yang dialami saudara-saudara kita di Tapanuli Tengah. Semoga bantuan ini bisa sedikit membantu dan memberi kekuatan bagi mereka,” ujar Riko dengan penuh empati.
Ia menambahkan, bencana alam bukan hanya menyisakan kerusakan fisik, tetapi juga luka mendalam bagi para korban yang kehilangan keluarga, tempat tinggal, dan sumber penghidupan. Oleh karena itu, kehadiran dan kepedulian dari berbagai pihak sangat dibutuhkan untuk membantu para korban bangkit kembali.
Seperti diketahui, banjir bandang yang melanda Kabupaten Tapanuli Tengah menelan sebanyak 131 korban jiwa, puluhan orang masih dinyatakan hilang, serta ribuan warga terpaksa mengungsi. Ratusan rumah warga rusak dan hanyut, meninggalkan duka mendalam bagi masyarakat setempat.
Aksi kemanusiaan yang dilakukan pemuda Asahan ini menjadi bukti bahwa rasa persaudaraan dan kepedulian sosial masih tumbuh kuat di tengah masyarakat. Di tengah duka dan keterbatasan, uluran tangan dan keikhlasan menjadi cahaya harapan bagi para korban untuk terus bertahan dan bangkit dari musibah. (Jerry).
