Mungkinkah Ini Sebuah Signal…? Berikut Tanggapannya

  • Whatsapp

MEDAN | Sinarlintasnews.com – Beberapa nama yang muncul pasca pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Medan periode 2020-2025 menjadi pembicaraan hangat masyarakat khususnya warga Kota Medan.

Pro dan Kontra pun saling beradu argument baik secara lisan maupun melalui media sosial, bahkan dibeberapa groub, isu Pilwalkot Medan menjadi pembahasan serius.

Bacaan Lainnya

Diantaranya, beberapa waktu silam, Plt Walikota Medan  Akhyar Nasution foto bersama dengan sosok srikandi yang digadang-gadangkan merupakan salah satu bakal calon Wakil Walikota Medan, Hj. Fitriani Manurung, S.Pd, M.Pd pada pada acara perebutan piala walikota lalu menjadi pembahasan hangat.

Pasalnya, Akhyar Nasution juga dikabarkan merupakan salah satu bakal calon Walikota Medan. Akhyar Nasution dan Fitriani Manurung adalah Kader murni Partai PDI Perjungan.

Hal ini menjadi pembahasan, apakah ini merupakan suatu signal akan maju bersama pada Pilwalkot Medan, Jika ini terjadi, tentunya menjadi salah satu gebrakan yang sangat fantastic. Dimana perolehan kursi PDI Perjuangan dikota Medan sebanyak 10 kursi, artinya PDI Perjuagan dapat mengusung pasangan candidatnya tanpa berkoalisi dengan partai Politik lainnya.

Sementara itu Ketua Pomparan Ni Tuan Sogar Manurung Kota Medan AR Manurung mengungkapkan siap mendukung dan memenangkan Fitriani Manurung bila nantinya sudah ditetapkan menjadi calon Wakil Walikota Medan.

“Yang pastinya, keluarga besar Manurung baik itu Nairasaon sudah pasti mendukung penuh, Siapapun Walikotanya Wakilnya Fitriani Manurung. Kami siap turun lapangan menjadi simpatisan untuk mendukung dan memenangkan Fitriani Manurung,” ungkapnya.

Bahkan menurut AR Manurung, PDI Perjuangan diharapkan untuk tidak salah pilihan dalam merekomendasi Calon yang akan diusung pada Pilwalkot Medan. Sebab PDI Perjuangan selama ini di Kota Medan masih berdiri kokoh, hal tersebut terbukti dengan sengitnya pemilihan pada legislatif 2019 lalu, PDI Perjuangan dapat merebut 10 kursi.

“Harapan kita PDI Perjuanganpun jangan salah dalam memnentukan sikap dalam mengusung calonnya, sebab dapat menghilangkan rasa kepercayaan masyarakat.  Perolehan 10 kursi itu murni pilihan masyakat, bukanya saja karena siapa calon legislatifnya, tapi itu karena kecintaan masyarakat terhadap PDI Perjuangan. Fitriani Manurung itu adalah Kader PDI Perjuangan, yang saat ini menjabat sebagai wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Medan. Ini juga harus diperhatikan, karena akan berpengaruh besar,” Kata AR Manurung.

Menanggapi hal tersebut, Fitriani Manurung saat dikonfirmasi wartwan mengungkapkan, dirinya optimis dan mempercayakan kepada partai, menurutnya siapapun nantinya yang direkomendasikan PDI Perjuangan sudah menjadi pilihan terbaik Partai, namun dirinya sebagai kader selalu menjunjung tinggi dan menaati aturan-aturan serta keputusan partai.

“Kita percayakan saja semua kepada Partai, tentunya partai juga pasti memilih yang terbaik dianta yang baik, meski menurut kita sudah baik apa yang kita lakukan, kalau partai berpendapat lain, kita mau harus bagaimana. Tapi yang pastinya PDI Perjuangan tidak akan salah pilih ko,” ungkapnya.

Disinggung tentang Akhyar Nasution, Penggiat Pendidikan Kota Medan ini menjawab senyuman manis sembari menyatakan, sabar dan tunggu keputusan partai.

“Sabar ya, semua orang bisa memberi pendapat yang menurut mereka itu bagus, jadi sayapun sangat mengahargai itu, dan saya mengucapkan terima kasih banyak, sebab itu merupakan rasa kecintaan mereka terhadap saya, siapapun yang menjadi nomor satu nanti kita tidak masalah, saya kan bacalon Wakil,” Jawab Fitriani sambil senyum. (Jerry)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *